Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
Berita UtamaKabupaten Ogan Ilir

LITERASI DIGITAL KABUPATEN OGAN ILIR PROVINSI SUMATERA SELATAN

84
×

LITERASI DIGITAL KABUPATEN OGAN ILIR PROVINSI SUMATERA SELATAN

Sebarkan artikel ini

RELASIPUBLIK.COM SUMSEL OGAN ILIR-Bapak Presiden Republik Indonesia memberikan arahan tentang pentingnya Sumber Daya Manusia yang memiliki talenta digital. Kemkominfo melalui Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika menyelenggarakan kegiatan Webinar Indonesia Makin Cakap Digital di Wilayah Sumatera di 77 Kab/Kota dari Aceh hingga Lampung. 4 kerangka digital yang akan diberikan dalam kegiatan tersebut, antara lain KECAKAPAN DIGITAL, KEAMANAN DIGITAL, ETIKA DIGITAL dan BUDAYA DIGITAL.

Sebagai Keynote Speaker Gubernur Provinsi Sumatera Selatan yaitu, H. Herman Deru, S.H dan Bupati Kabupaten Ogan IlirĀ  yaitu, Panca Wijaya Akbar, S.H dan Bp. Presiden RI Bapak Jokowi memberikan sambutan pula dalam mendukung Literasi Digital Kominfo 2021.

Webinar membahas tentang BIJAK BERETIKA DI INTERNET oleh para narsum yang mempunyai kompetensi di bidang masing-masing serta seorang Key Opinion Leader yang akan memberikan sharing session.

Laju pesatnya arus teknologi informasi dewasa ini, membawa dampak yang menggembirakan bagi kita semua, karena dengan mudahnya mendapatkan informasi dengan jejaring internet. Seluruh informasi dan data-data serta pengetahuan diseluruh penjuru dunia dapat diakses dengan sesuai selera, implikasi positif dari keberadaannya dapat menambah nilai-nilai pengetahuan dalam setiap khazanah yang diinginkan. Namun tidak semua nilai dan dampak posistif dapat ditimbulkan dari internet, itu semua terpulang kepada kita sebagai pengguna dalam memanfaatkannya, apakah untuk kebaikan atau keburukan, seleras dengan hal dimaksud dibutuhkan etika dalam berinternet. Hingga nilai dan dampak posistif serta rasa tanggung jawab dalam mengelola informasi dan memberi informasi tetap dalam koridor etika dan kesopanan dalam komunikasi tentang mengelola internet, ada pun pendapat umum tentang bijak beretika dalam berinternet adalah sesuai dengan kebutuhan, memiliki batas waktu, melakukan kegiatan yang positif, awasi penggunaan internet untuk anak di bawah umur, dan mengedepankan etika dan kesopanan dalamĀ  berinternet, menurut Mukri A Syukur. S.Sos.I., M.Si sebagai Ketua PDW MSK.

Dra. Zumrodah, MM sebagai Kasi Kurikulum Dinas Pendidikan Ogan Ilir menambahkan, Penggunaan internet juga mengubah tuntutan jaman dari waktu kewaktu berlangsung cepat dan tanpa memandang apa dan siapapun sehingga apa yang dinamakan dengan disrupsi. Etika dalam teknologi informasi diantaranya teknologi Informasi (TI) merupakan teknologi yang selalu berkembang. Dengan berkembangnya teknologi Informasi muncul berbagai permasalahan dalam penerapannya di masyarakat sehingga diperlukannya suatu tata cara atau etika dalam Teknologi informasi tersebut. Dengan adanya etika dalam Teknologi Informasi diharapkan masyarakat atau penggunanya dapat memahami dan mengetahui bagaimana cara menggunakannya dengan baik dan benar.

Editor : mastari

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *