Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
Kabupaten Musi Rawas Utara

Tepati Janji Politik, Wabup Muratara, H. Inayatullah Salurkan Santunan Kematian

152
×

Tepati Janji Politik, Wabup Muratara, H. Inayatullah Salurkan Santunan Kematian

Sebarkan artikel ini

Sumsel.relasipublik.com | Muratara
– Sedikitnya 58 warga Muratara, yang meningal dunia mendapat bantuan santunan kematian dari Pemkab Muratara melalui Wakil Bupati (Wabup) Muratara, H. Inayatullah menyerahkan langsung, Selasa (4/1).

Wabup Muratara, H. Inayatullah mengatakan hari ini segaja kami kumpulkan perwakilan keluwarga korban yang sudah meningal dunia, untuk mendapatkan bantuan santunan kematian dari Pemkab Muratara.

“Bantuan santunan kematian ini berupa buku tabungan dari bank Sumsel Babel Muara Rupit,” ujar Wabup kepada wartawan koran ini.

Dilanjutkan, bantuan santunan kematian ini, merupakan salah satu janji kampaye kami pada saat mencalonkan diri dulu yaitu memberikan santunan kematian bagi setiap warga yang meningal, namun dengan syarat warga kurang mampu dari surat keteranag Kades.

“Ya, yang mendapatkan bantuan santunan kematian, Warga yang memang benar-benar tidak mampu,” ungkap Wabup.

Untuk jumlah uangnya, lanjut Wabup sebesar Rp.1.500. 000,-  perwarga yang sudah meninggal ,- Bagi warga yang tidak mampu silahkan usulkan ke Kadinsos Muratara dengan meminta surat keterangan tidak mampu dari Kades setempat.

“Tidak ada pengurangan, tidak ada potong motong dalam pencairannya, apabila ada pemotongan laporkan kesaya,” tegas Wabup.

perlu, dikatahui bahwa kami sudah menunaikan janji kempanye kami dulu.

Selain itu, masih banyak warga yg belum ber KTP Muratara, silahkan urus ke Disdukcapil dalam kepengurusannya harus dipermuda, karena ini untuk kepentingan masyarakat.

Terget kita tahun 2022, jumlah penduduk Muratara capai 200 jiwa, sehinga semakin banyak bantuan dari provinsi Sumsel Maupun pusat .

“Ucapan terima kasi kepada Bank Sumsel Babel, yang terus membantu kami, Doakan kami agar selalu diberikan kesehatan, kami akan berusaha menghilangkan 3 T yang dimiliki Muratara saat ini,” pungkasnya.

Sementara itu, Plt. Kadisos Muratara, Nafrizal mengatakan untuk saat ini baru 58 orang dari keluwarga yang meningal sudah melapor kepihak kami, dari bulan 10 S/D 12. “Bagi keluwarga korban yang meningal dunia, silahkan laporkan ke pihak kami, dengan syarat surat tidak mampu dari Kades setempat, secepatnya akan kita proses pencairannya,” tutupnya. (RM/rilis)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *