Sumsel.relasipublik.com Mura
—Terkait kisruhnya tentang batas wilayah desa suro kecamatan Muara Beliti dengan desa Remayu kecamatan Tuah Negeri kabupaten Musi Rawas Sumsel. Kamis ( 26/08/2021)
Ketika di wawancarai awak media camat muara Beliti H. Sarjani S.sos. M.Si. menjelaskan,” Kemaren itu kita turun langsung ke lapangan melihat langsung batas wilayah untuk desa suro itu dimana dan batas wilayah desa Remayu itu dimana semuanya nanti akan kita telusuri dulu Menggunakan alat GPS yang di langsung oleh pihak tata pemerintahan kabupaten Musi Rawas, dan situ kita melihat Dimana batas dan pemilik lahan beserta saksi saksinya.
Nanti setelah selesai semua baru kita akan mengadakan rapat kembali dan memanggil pihak-pihak yang bersangkutan seperti pemilik Tanak di perbatasan beserta saksi saksinya, untuk sekarang kita belum tau Batas Wilayah Desa yang sebenarnya, sebab versi desa suro mengakui haknya dan versi desa Remayu mengakui haknya.
Lanjutnya,” untuk waktu kapan akan diadakan rapat tahap selanjutnya dalam rangka pembahasan batas wilayah saya juga belum tau pasti kapan akan di adakan akan tetapi untuk sekarang kita masih menunggu informasi dari pihak Tata pemerintahan (Tapem)
“Untuk lebih jelasnya lagi silakan koordinasi langsung dengan pihak Tapem bagaimana kelanjutan untuk tahap kedepannya,” ujar pak camat tersebut.( Rita S)
