Relasipublik.com | Lahat
—Bertempat di SMK Negeri 2 Lahat, Jumat (22/07/2022) di laksanakan sosialisasi program BPJS ketenagakerjaan bersama Ir Sri Meliyana anggota DPR RI komisi IX .
Sosialisasi tersebut di ikuti oleh sekitar 200 orang pedagang asongan yang ada di kabupaten Lahat . Turut hadir dalam kegiatan kepala cabang BPJS ketenagakerjaan Lahat M. Irwan Nasir Nawawi dan Nugraha Pratama dari BPJS ketenagakerjaan Lahat yang juga sebagai narasumber kegiatan.
M.Irwan Nasir Nawawi S.Sos kepala cabang BPJS ketenagakerjaan Lahat menyampaikan Dalam hal perlindungan penjaminan sosial berdirinya suatu program ketenagakerjaan Tidak dapat berjalan optimal tanpa dukungan dari anggota DPR , karena fungsi DPR sangat mendukung dalam peningkatan perlindungan kerja khusus di bidang bukan penerima upah. Salah satu tujuan jaminan sosial adalah memberikan kepastian jaminan dan terpenuhi nya kehidupan yang layak bagi para pekerja .
“BPJS ketenagakerjaan menyampaikan Terimakasih dan apresiasi kepada ibu Ir Sri Meliyana Atas dukungannya dalam hal optimalisasi pelaksanaan program
sosialisasi BPJS ketenagakerjaan kepada tenaga kerja mandiri di kabupaten Lahat. hal ini di harapkan adanya pemahaman tentang arti penting mengenai program BPJS ketenagakerjaan sehingga dapat membantu program presiden dalam mensejahterakan pekerja bukan penerima upah / pekerja mandiri, dan mengentaskan kemiskinan di Indonesia,” katanya.
Harapannya “semoga para pedagang pasar, pengemudi ojek, supir angkot bisa terlindungi dalam program BPJS ketenagakerjaan, yang mana program sektor non formal ini hanya Rp 16.800,- perbulan bisa melindungi untuk jaminan kecelakaan kerja (JKK) dan jaminan kematian (JKM),” ungkapnya.
Ditempat yang sama Ir Sri Meliyana anggota DPR RI komisi IX yang juga sekaligus membuka kegiatan menyampaikan “Hari ini kita bersama untuk mengikuti sosialisasi program BPJS Ketenagakerjaan yang bukan penerima upah /mandiri. Nah disini mungkin bahasa kerennya asuransi, yang menjamin kecelakaan kerja dan menjamin kematian dengan membayar angsuran Rp 16.800, perbulan,” ucapnya.
“Kami ingin kakang, Ayuk, adeng dapat merasakan manfaat dari BPJS ketenagakerjaan ini. Adanya jaminan perlindungan. Setiap peserta akan mendapatkan kartu BPJS ketenagakerjaan dan gratis bebas iuran tiga bulan dan untuk selanjutnya sisihkanlah Rp 16.800,- supaya kartunya tidak hangus dan untuk jaminan kerja dan jaminan kematian,” ungkap Sri Meliyana.
Kegiatan di lanjutkan dengan penyerahan secara simbolis penerima kartu BPJS ketenagakerjaan .
Dalam sosialisasi BPJS ketenagakerjaan tersebut, sekitar 200 pedagang asongan di kabupaten Lahat mendapatkan langsung kartu BPJS ketenagakerjaan dan sudah di bayar iurannya untuk tiga bulan pertama oleh Ir Sri Meliyana. (EY)