Relasipublik.com | Lahat, – Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 3 Lahat, tahun ajaran baru 2025/2026 telah melaksanakan MPLS ramah anak, hal ini dituturkan Kepala SMPN 3 Lahat Andi Irawan SPd.MPd pada Selasa 15 juli 2025.
“Dan visi tahunan kami membangun karakter dan mengasah potensi, di daam membangun karakter SMP ini ada program programnya, dan melanjutkan program yang telah dijalankan mulai dari kelas 7, dari kelas 7 ke kelas 8 seperti program pengajian dimana program pengajian ini mendatangkan guru dari luar seperti pesantren dalam mengajarkan anak. Di pengajian ada ada di Iqro ada yang Alquran, kalau di Iqro belajar di kelas masing-masing dan kalau Alquran ada kelas khusus untuk mereka”, tutur Andi Irawan.
Selain itu ada juga Tahfidz, menghafal Alquran yang mana di setiap persemester ada wisuda tahfidz yang dilakukan secara sederhana. sebelum di wisuda anak ini dites dulu/ diuji, pengujinya juga dari luar dari organisasi Islam.
“Dalam pembangunan karakter kami membiasakan anak sholat Dhuha kalau siang sholat zuhur dan ini dilakukan secara bergilir perkelas, kemudian guru di sini juga ada piket setiap pagi, menyambut anak di gerbang sekolah jadi anak masuk sekolah itu kita sambut, dengan ramah bersalaman ini untuk karakter anak yang di biasa kan juga bersama dengan orang tua pun di sekolah “, ucap Andi Irawan SPd.MPd.
Selanjutnya mengasah potensi, misal anak ada potensi olahraga kita berikan ekskul olahraga ada potensi pencak silat kita berikan ekskul pencak silat. yang lagi trend di sekolah kita ini Drumband dan panjat tebing dan alhamdulillah di panjat tebing SMP 3 Lahat mendapat juara umum terus dan ini kami asah terus kemampuan mereka di bidang potensi ini.
“Di bidang akademik membaca puisi, olimpiade OSN ini mengasah akademik untuk juara,Dalam potensi juga pelatihan komputer kebetulan di sekolah ini ada fasilitas komputer kami harap anak juga mengoperasikan komputer, semua ini program tahunan kami.
Jadi kami itu ingin di SMP Negeri 3 Lahat ini membangun karakter anak dan mengasah potensi sehingga nantinya outputnya bisa membawa alumni yang handal, Kalau masalah input kami tidak memilih mau anak bagaimana anak kurang pintar, anak pintar semua kami tampung karena itu tadi tugas kami mendidik bagaimana yang belum mampu menjadi mampu Dan ini menjadi tantangan guru di SMP ini ucap Andi.
Peningkatan pendidikan karakter akan menghasilkan generasi muda yang berintegritas, membentuk individu yang memiliki moral, etika, dan integritas yang kuat, dan mewujudkan membentuk Generasi Unggul menuju Indonesia Emas 2045. (EY)