Relasipublik.com | Lahat – Kapolres Lahat AKBP Achmad Gusti Hartono SIK beserta PJU Polres Lahat, terus menerapkan Kapolda Sumatera Selatan (Sum-Sel) berupa warung Mang Pedeka (PDK).
Giat warung mang Pedeka (PDK) dilakukan bertujuan untuk membantu masyarakat Lahat, milik orang nomor satu di jajaran korps coklat di Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) ini, merupakan pengganti program Jum’at Barokah.
Aksi sosial yang dilakukan oleh Kapolres Lahat AKBP Achmad Gusti Hartono SIK beserta PJU Polres Lahat dilaksanakan pada Jum’at (11/12/2020), yang dimulai sejak pukul 08.30 WIB dengan lima titik lokasi Kecamatan Lahat, Kabupaten Lahat.
Kegiatan yang berkesinambungan itu, yang dilakukan setiap Jum’at dengan tujuan membantu masyarakat yakni, membagikan nasi bungkus bagi yang terkena PHK, para abang becak, pedagang asongan, para pemulung dan lainnya akibat terdampak Covid 19.
“Semua ini, karena imbas dari masa pandemi atau Covid 19. Sehingga, dampaknya sangat dirasakan oleh masyarakat dari mulai kalangan menengah, rendah, dan miskin,” kata Kapolres Lahat AKBP Achmad Gusti Hartono SIK didampingi Kasubag Humas IPTU Hidayat disampaikan PAUR Humas Polres Lahat AIPTU Liespono SH, pada Jum’at (11/12/2020)
Dijelaskannya, untuk Kapolres Lahat melaksanakan di Simpang Santo Yosef lapangan PJKA Lahat dengan didamping Kasat Binmas AKP Herdi Pakhrudin SE beserta peserta Polres Lahat.
Dengan adanya program warung mang Pedeka diharapkan sedikit banyaknya bisa membantu beban masyarakat kecil atau miskin dari imbas adanya Covid 19 yang saat ini dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat.
“Yang jelas, penerapan warung mang Pedeka (PDK), merupakan program bapak Kapolda Sumsel Irjen Pol Prof Dr Eko Indra Heri S.MM, sebagai pengganti program Jum’at barokah,” katanya.
Liespono mengatakan, dalam aksi sosial terhadap masyarakat Kabupaten Lahat ini, demi untuk membantu dan meringgankan beban khususnya membagikan nasi bungkus bagi yang terkena PHK, para abang becak, pedagang asongan, para pemulung dan lainnya akibat terdampak Covid 19.
“Namun, dalam pembagian tersebut warga tetap menerapkan dan mematuhi protokol kesehatan (Prokes) yang telah ditetapkan Pemerintah berupa dapat selalu memakai masker, tidak ketinggalan dan darimanapun selalu mencuci tangan memakai sabun, serta menjauhi kerumunan atau kumpul kumpul dengan orang,” tukasnya.
Selain membantu masyarakat diuraikan Liespono, kegiatan ini juga untuk memutuskan mata rantai penularan virus corona atau Covid 19 di Kabupaten Lahat. “Kami menghimbau juga kepada masyarakat agar tetap mematuhi seperti 3M sesuai anjuran Pemerintah, karena, Lahat masuk dalam katagori Zona Merah,” pungkas PAUR Humas Polres Lahat. (EY)
