Relasipublik.com | Lahat, – Dalam rangka memperingati Hari Bhakti Pemasyarakatan (HBP) ke-61, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Lahat melaksanakan kegiatan bhakti sosial berupa penyerahan bantuan sembako kepada Panti Asuhan Darul Falah di Kabupaten Lahat, Senin (14/4). Kegiatan ini merupakan bentuk nyata kepedulian sosial serta penguatan hubungan antara jajaran pemasyarakatan dengan masyarakat.
Bhakti sosial yang berlangsung pukul 10.30 WIB ini diikuti oleh jajaran pegawai Lapas Kelas IIA Lahat dan diterima dengan penuh sukacita oleh keluarga besar Panti Asuhan Darul Falah.
Suasana penuh kehangatan dan keakraban terasa selama kegiatan berlangsung, mencerminkan nilai kebersamaan yang menjadi semangat peringatan HBP ke-61 tahun ini, yang mengusung tema “Pemasyarakatan PASTI Bermanfaat untuk Masyarakat.”
Kepala Lapas Kelas IIA Lahat, Reza Meidiansyah Purnama, secara langsung memimpin penyerahan bantuan sembako tersebut. Ia menyampaikan bahwa kegiatan ini tidak hanya menjadi bagian dari rangkaian peringatan HBP, tetapi juga merupakan bagian dari komitmen berkelanjutan Lapas Lahat dalam menjalankan fungsi sosial di tengah masyarakat.
“Bhakti sosial ini merupakan implementasi nyata dari program akselerasi Bapak Menteri Imigrasi dan pemasyarakatan melalui program pemasyarakatan yang berorientasi pada kemanfaatan langsung bagi masyarakat. Ini bukan hanya tentang Warga Binaan Pemasyarakatan, tapi juga tentang bagaimana kami bisa terus hadir dan bermanfaat di luar tembok lapas,” ungkap Reza.
Ke depan, Lapas Kelas IIA Lahat berkomitmen untuk terus mengadakan kegiatan sosial serupa secara berkelanjutan dan tidak terbatas pada momen peringatan HBP saja , sebagai bagian dari kontribusi aktif terhadap lingkungan dan masyarakat sekitar, sekaligus sebagai bentuk implementasi dari program strategis Kementerian Imigrasi dan pemasyarakatan di bidang pemasyarakatan.
Seluruh rangkaian kegiatan berlangsung dengan aman, tertib, dan penuh rasa syukur, memperkuat sinergi antara pemasyarakatan dan masyarakat luas dalam semangat kepedulian dan kemanusiaan. (EY)