Sumsel.relasipublik.com | Lahat
—Dalam dua tahun terakhir, pandemi Covid-19 telah merenggut banyak hal dari kehidupan kita. Kondisi ini pun memunculkan berbagai macam keprihatinan bagi masyarakat Indonesia, seperti naiknya angka kemiskinan dan melonjaknya pengangguran. Kemenkumham berupaya membantu masyarakat dengan menyalurkan lebih dari 46 ribu paket secara nasional, serentak kepada masyarakat di seluruh Indonesia, agar dapat bertahan hidup di tengah pandemi yang belum menunjukkan tanda-tanda usai.
Menkumham Yasonna H. Laoly mengatakan kebijakan pemerintah dengan membuat PPKM Level 4 bertujuan untuk memutus mata rantai penularan Covid-19. Kebijakan yg berakhir pada 25 Juli 2021 lalu ini, kini resmi diperpanjang hingga 2 Agustus 2021 mendatang. Melalui program bantuan sosial yang dikoordinasikan oleh Sekretaris Jenderal, tercatat Kemenkumham memberikan total bantuan sosial sebanyak 46.614 paket dan dana sosial sebesar 700 juta rupiah.
Paket tersebut diberikan kepada masyarakat di seluruh Indonesia, yang terdiri atas 43.558 kepala keluarga yang terdampak langsung pandemi Covid-19, serta kepada 3.056 orang ASN Kemenkumham yang terpapar Covid-19. Sedangkan dana sosial diberikan kepada tujuh Kantor Wilayah Kemenkumham yang saat ini menerapkan PPKM Level 4, yaitu DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, DI Yogyakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Bali.
Kegiatan ini merupakan bagian dari kepedulian Kemenkumham kepada masyarakat dan saudara sesama pegawai Kemenkumham yang terpapar Covid-19. Ini merupakan bentuk kepedulian, jiwa sosial, rasa welas asih serta semangat untuk berbagi. Bantuan sosial tersebut tidak hanya menyentuh kepada masyarakat yang berada di wilayah perkotaan, namun juga kepada saudara-saudara kita yang berada di wilayah perbatasan negara Republik Indonesia dengan negara lain.
#SahabatPengayoman tetap waspada ya, jangan cemas, selalu berpikir positif yang disertai optimisme, selalu patuhi protokol kesehatan, dan mengikuti vaksinasi. Salam sehat
Sebagai bentuk partisipasi dalam kegiatan Kumham Peduli, Kumham Berbagi, Balai Pemasyarakatan (Bapas) Kelas II Lahat menyalurkan Bantuan Sosial kepada Masyarakat yang terdampak virus Covid-19.
Seusai kegiatan pembukaan, Bapas Lahat memberikan bantuan sosial sesuai dengan instruksi Menkumham kepada 17 masyarakat dengan kriteria terdampak langsung secara ekonomi dan sosial akibat pandemi Covid-19 yang berada di sekitar wilayah Bapas Lahat tepatnya di Kelurahan Bandar Jaya, dan 3 orang ASN Kementerian Hukum dan HAM pada UPT Bapas Lahat yang terpapar Covid-19.
Kepala Bapas Lahat, Perimansyah berharap bantuan tersebut dapat meringankan dan membantu masyarakat. “Semoga bantuan ini dapat bermanfaat untuk mereka yang menerimanya, serta untuk ke depannya tidak ada lagi kasus Covid-19 lagi. Kita harus berjuang bersama agar pandemi ini dapat segera berakhir”, ujarnya saat memberikan bantuan sosial kepada salah satu masyarakat yang terdampak Covid-19.
Sementara itu, 3 orang ASN pada UPT Bapas Lahat salah satunya merupakan CPNS Pembimbing Kemasyarakatan, Sadana Niempuna sangat berterimakasih atas bantuan tersebut.
“Saya selaku ASN yang terpapar Covid-19 mengucapkan terimakasih kepada Kemenkumham atas bantuan yang diberikan, juga kepada seluruh Pegawai Bapas Lahat atas perhatian dan dukungannya. Semoga kita diberikan kesehatan selalu, aamiin”, ucap Sadana di rumah kostnya saat diberikan bantuan sosial. (EY)
