Sumsel.relasipublik.com | Palembang
– Mendapat balasan surga atas apa yang manusia perbuat di dunia menjadi keinginan setiap orang. Setidaknya ada 4 golongan yang dirindukan surga sebagai balasan bagi orang yang beriman.
dalam sebuah hadist tentang orang yang dirindukan surga. Dari Ibnu Abbas ra bahwa Rasulullah SAW bersabda.
“Surga merindukan empat golongan:orang yang membaca Al – Quran, menjaga lisan (ucapan), memberi makan orang yang lapar, dan puasa di bulan Ramadhan.” (HR. Abu Daud dan Tirmidzi) ucap khotib dan Imam Sholat Jumat Utz.H.Darul Jalal dalam khutbah jumat diRumah Makan dan Restoran Srimelayu Jalan Demang Lebar Daun Palembang Jumat 1 April 2022,
Dari Pantauan awak media turut hadir Gubernur Sumsel H.Herman Deru,Kapolda Sumsel Irjen Pol Drs Toni Harmanto,MH, Pangdam II / Sriwijaya Mayor Jenderal TNI Agus Suhardi, Serta beberapa Petinggi Mabes Polri diantaranya Asop Kapolri Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi ,Kepala Rumkit Raden Said Sukanto Pusdokkes Polri Bhayangkara Brigjen Pol dr Asep Hendradiana,Sp AN,KIC,M Kes.dan PJU Polda Sumsel.
Khotib menjelaskan ‘Surga Tempat Terbaik Untuk Hamba yang Baik Surga adalah balasan terbaik bagi hamba yang baik yaitu dengan keimanan yang kuat. Menjalankan perintah dan menjauhi larangan Allah Swt.ucapnya.
Dalam sebuah hadist dari Anas bin Malik bahwa Rasulullah SAW bersabda : “Allah SWT membangun surga Firdaus dengan tangan Nya. Allah SWT membebaskannya dari semua orang musyrik dan semua peminum arak yang mabuk” (HR. Baihaqi)
Allah menciptakan surga dengan Kuasa-Nya, Abdullah Ibnu Umar berkata : “Allah SWT menciptakan empat hal dengan Kuasa-Nya : Singgasana (‘Arsy), pena (Qalam), surga dan Adam. Lantas Allah mengatakan kepada semua makhluk “Jadilah” maka semua itu menjadi.”
Allah maha segalanya. Dan sebagai hamba kita harus memberikan yang terbaik sebagai bentuk pendekatan kepada Allah dan agar mendapat surga sesuai yang diinginkan setelah kehidupan di dunia.ini jelasnya
Adapun 4 Golongan yang Dirindukan Surga
Pertama. Orang yang Gemar Membaca Al – Qur’an Golongan pertama adalah yang membiasakan lisanya untuk membaca Al – Quran dalam keadaan apapun baik saat sedang bahagia maupun sedih.
Bahkan selain dirindukan surga, orang yang gemar membaca Al – Quran hatinya akan menjadi tenang dan lebih gampang untuk bersyukur dengan pemberian yang Allah kasih saat ini.
Bisa dikatakan bahwa Al – Quran adalah obat hati. Saat suasana sedang tidak menyenangkan bacalah Al – Quran agar hati jadi tenteram dan kesedihan hilang.ucapnya
Kedua. Orang yang Menjaga Lisannya (Tidak berkata kotor) Golongan kedua sebagai ciri ciri orang yang dirindukan surga adalah menjaga perkataanya. Orang yang menjaga lisanya untuk tidak berbuat dosa termasuk orang yang beriman.
Ada banyak contoh menjaga lisan seperti tidak mencaci maki, menghujat, berkata kotor, membicarakan kejelekan orang lain dan lain sebagainya.
Nabi Muhammad pernah bersabda : “Barang siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir hendaklah dia berkata yang baik, atau diam. Barangsiapa yang beriman kepada Allah dari hari akhir menghormati tentangganya. Dan barangsiapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir, hendaklah ia memuliakan tamunya.” (HR. Bukhori dan Muslim)
Perkataan adalah sejata. Bahkan ada ungkapan yang mengatakan bahwa perkataan bisa diibarakan peluru yang sangat tajam. Mengeluarkan satu perkataan bisa mempengaruhi ribuan orang baik itu perkataan yang baik maupun buruk.
Selain itu awal mula dari perselisihan berawal dari perkataan yang tidak disukai orang lain. Untuk itu menjaga lisan adalah cara yang paling baik tambahnya.
Ketiga. Memberi Makan Kepada Orang Lain
Memberi makan disini bermakna banyak. Namun pada dasarna kita sebagai makhluk sosial harus senantiasa peka terhadap sekeliling. Jika ada orang lain yang membutuhkan bantuan harus siap untuk memberikan yang dimiliki.
Allah akan memberikan balasan kepada siapa saja yang memberikan makan kepada orang lain yang kelaparan.
Bahkan, kelak pada hari kiamat Allah SWT akan memberikan makanan dari buah – buahan surga.
Rasulullah SAW bersabda :
“Siapapun mukmin yang memberikan makan mukmin yang kelaparan, pada hari kiamat nanti Allah akan memberinya makanan dari buah – buahan surga. Siapapun mukmin yang memberi minuman kepada mukmin yang kehasuan. Pada hari kiamat nanti Allah akan memberikan minuman dari surga.
Siapapun mukmin yang memberikan pakaian mukmin lainnya supaya tidak telanjang. Pada hari kiamat nanti Allah akan memberinya pakaian dari perhiasan surga.” (HR. Tirmidzi) jelas khotib Jumat
Keempat . Orang yang Menunaikan Ibadah Puasa di Bulan Ramadhan golongan terkahir yang dirindukan surga adalah yang tidak meninggalkan puasa di bulan Ramadhan (kecuali ada halangan sesaui dengan ketentuan islam).
Rasulullah SAW bersabda :
“Sesungguhnya di surga ada pintu yang dinamakan Ar-Rayyan. Orang – orang yang berpuasa di hari kiamat masuk dari pint itu. Tidak dibolehkan seorangpun masuk selain mereka. Lalu dikatakan ‘dimana orang – orang yang berpuasa?’ mereka pun bangkit, tidak ada seorang pun yang masuk kecuali dari mereka. Ketika mereka telah masuk, (pintunya) ditutup dan tidak seorang pun masuk lagi.” ( HR. Bukhari dan Muslim)
Allah telah menyiapkan pintu surga sendiri bagi mereka yang melakukan puasa pada bulan mulia tersebut,mari kita sambut ramadhan dengan kegembiraan dan Amal sholeh tutupnya. (EY)
