Relasipublik.com | Lahat
– Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Lahat, Bursah Zarnubi dan Widia Ningsih SH MH, melaksanakan ziarah ke makam Puyang Magerang Sakti Badane dan Puyang Putri Seminang Suci, bertempat di Desa Talang Tinggi, Kecamatan Pseksu kabupaten Lahat, selasa (19/11/2024).
Ziarah ini menjadi momen refleksi spiritual yang penuh makna, menguatkan ikatan pasangan calon ini dengan nilai-nilai tradisi dan masyarakat setempat.
Ditemani tokoh masyarakat, dan warga setempat, ziarah ini berlangsung khidmat, Kegiatan diawali dengan pembacaan doa bersama.
Dalam kesempatan tersebut, Bursah Zarnubi menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada masyarakat yang telah mempersiapkan ziarah ini dengan sepenuh hati.
“Saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada warga yang telah menyiapkan ziarah ini. Mulai dari makanan hingga segala kebutuhan, semuanya dipersiapkan dengan baik. Kita memohon kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala agar selalu diberi kekuatan dan keikhlasan,” ujar Bursah.
Bursah juga mendoakan seluruh masyarakat yang hadir, termasuk leluhur dan orang tua yang telah mendahului mereka.
“Kita berdoa agar kita yang hadir di sini selalu diberi kesehatan, kelapangan rezeki, dan kemudahan dalam segala urusan. Tidak lupa kita memohon agar doa-doa kita diterima oleh Allah Subhanahu Wa Ta’ala. Untuk nenek moyang kita, Puyang Magerang Sakti dan Putri Sindang Suci, semoga mereka diberikan tempat yang mulia di sisi Allah, diampuni dosa-dosanya, dan diterima amal baiknya,” tambahnya dengan penuh haru.
Widia Ningsih, dalam sambutannya, menekankan pentingnya kegiatan ini sebagai pengingat akan keberkahan doa dan kekuatan spiritual yang menjadi dasar perjuangan mereka.
“Kita berziarah bukan hanya untuk mendoakan leluhur, tetapi juga untuk mempererat hubungan antarwarga, menyatukan semangat untuk membangun Kabupaten Lahat yang lebih baik. Semoga perjuangan kita selalu diberkahi oleh Allah dan memberikan manfaat bagi masyarakat,” ucap Widia.
Ziarah ke makam Puyang Magerang Sakti tidak hanya menjadi bagian dari kampanye, tetapi juga simbol dedikasi Bursah-Widia dalam menjaga tradisi, menghormati leluhur, dan membangun hubungan yang erat dengan masyarakat. Hal ini diharapkan menjadi awal dari perjalanan penuh berkah menuju kemajuan Kabupaten Lahat. (EY)