Relasipublik.com | Lahat,-Ketua Tim Penggerak PKK kabupaten Lahat Ir.Sri Meliyana Bursah mengajak masyarakat kabupaten Lahat untuk menggali lagi makanan makanan zaman dahulu (makanan baghi) .
“Kenapa kita harus menggali lagi makanan zaman dahulu karena saat ini banyak yang sudah tidak kenal lagi sama makanan baghi “,Ucap Sri Meliyana saat pembinaan 10 program pokok PKK di kecamatan Lahat, Senin (27/10/2025)
Waktu saya masih kecil ada kue Tapa Sepit seperti kue semprong/ juadah gulung tetapi kue Tapa sepit rasanya ada asinnya bentuknya kadang-kadang segitiga kadang-kadang bulat kecil, waktu kami akan lomba memasak kami ingin bertanya untuk membuat kue Tapa Sepit tetapi tidak ada lagi yang membuatnya.
“Kalau saya mau makan Kue Juada basah Rasanya pun juga beda waktu saya masih kecil, saat ini Juadah Basah warnanya saja hijau yang sama tapi rasanya berbeda, keripik mombai pun juga belum sama rasanya waktu zaman dahulu. Memang saat ini juada basah kalah dengan donat,kalah dengan burger atau pizza. Juada basah kalah dengan modernisasi tetapi kenapa orang-orang rindu ingin pulang ke kabupaten Lahat karena rindu masakan zaman baghi dulu, rindu melihat juada basah mau makan lemang, makan pepes tempoyak dan makanan lainnya makanan zaman dahulu”, ucap Ketua TP PKK kabupaten Lahat yang juga Anggota DPR RI ini.
“Kalau kita tidak menjadi ahli makanan itu untuk saat ini maka suatu hari kita tidak dapat mewariskannya makanan makanan zaman dahulu kepada generasi kita sehingga pulang ke Lahat sama saja dengan di Jakarta hidangannya bolu,donat brownies, dimsum atau yang lainnya”, tuturnya.
Padahal kita bisa buat pempek, Juada basah, Juada gulung, keripik Mumbai, Lemang dan makanan zaman dahulu lainnya inilah yang saya ingin, kembalikan di kabupaten Lahat. Adanya makanan zaman dulu, kembalikan lagi kabupaten Lahat dengan makanan lezatnya.
“Ayo Kita gali sebanyak mungkin hal-hal yang luar biasa di Kabupaten Lahat hingga kita masih bisa mewariskannya, Mari kita belajar masak baghi, supaya kita dapatkan lagi hal-hal yang luar biasa dari kabupaten Lahat. jadi masakan Lahat bukan lagi hal yang tersingkir oleh urusan CEMUMU (cepat, mudah dan murah) Mari kita memasak, jangan membiasakan Cemumu yang merusak kesehatan “, ucapnya.
Makanan Cemumu biasanya ada pemanis buatan, ada pewarna buatan, dan makanan tersebut ada pengawetnya yang bisa mengancam kesehatan seperti ginjal. Ayo Ibu ibu rajinlah memasak untuk kesehatan kita untuk kesehatan keluarga kita jangan membiasakan makanan Cemumu “, Ucap Sri Meliyana. (EY)
















