Sumsel.relasipublik.com | Lahat,–Berdasarkan hasil monitoring kondisi dinamika atmosfer, analisa dan prakiraan iklim tahun 2021, bahwa wilayah Indonesia dalam beberapa bulan mendatang akan memasuki awal musim kemarau termasuk provinsi Sumatera Selatan .
Terkait hal tersebut, Kepala Badan penanggulangan bencana daerah (BPBD ) Kabupaten Lahat Drs H. Ali Afandi MPdi melalui Kepala Bidang pencegahan dan kesiapsiagaan BPBD kabupaten Lahat Sir John Tomy SE.SIp MM menyampaikan
“Prospek awal musim kemarau untuk wilayah provinsi Sumsel di perkirakan terjadi pada bulan Mei-Juni 2021, sifat musim hujan di perkirakan normal .Puncak musim kemarau di perkirakan terjadi pada bulan Agustus 2021.Pada Mei- Agustus 2021 sebagian besar wilayah Sumsel di perkirakan mendapat curah hujan kategori menengah /normal “,ujarnya pada awak media . Jum’at ( 26/03/2021)
Hal ini diterangkannya berdasarkan hasil monitoring kondisi dinamika atmosfer, analisa dan prakiraan iklim tahun 2021 dari surat edaran badan Meteorologi klimatologi dan Geofisika stasiun klimatologi kelas 1 Palembang.
Dan di bulan April -Mei 2021 dengan kategori menengah, sedang dan lebat .
Sedangan berdasarkan Update peringatan dini cuaca di Provinsi Sumsel khususnya di wilayah Kabupaten Lahat pertanggal 26 Maret 2021 pukul 16.30 WIB. Masih berpotensi terjadi Hujan Sedang-Lebat yang dapat disertai Kilat/Petir dan Angin Kencang.
Adapun wilayah Kabupaten Lahat yang potensi hujan meliputi : Pseksu, Kikim Selatan, Pajar Bulan, Suka Merindu, Kikim Timur, Lahat, Kota Agung, Merapi Selatan, Merapi Barat, Merapi Timur, Mulak Ulu, Pagar Gunung, Tanjung Tebat, Merapi Selatan, Pulau Pinang, Gumay Talang, Gumay Ulu, Tanjung Sakti Pumi.
Ada 18 Kecamatan dari 24 Kecamatan di Kabupaten Lahat berpotensi hujan dari sedang sampai lebat yang di sertai angin kencang . (EY)