Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
Terbaru

Siswa Bergotong royong, Akses Jalan Menuju SMA Negeri Nibung

269
×

Siswa Bergotong royong, Akses Jalan Menuju SMA Negeri Nibung

Sebarkan artikel ini

Foto : Para Siswa SMAN Nibung Desa Sumber Makmur Kabupaten Muratara Bersama Pihak Sekolah bergotong royong menimbun Jalan Poros

Relasipublik.com | Muratara – Para siswa SMAN Nibung Desa Sumber Makmur kabupaten Musi Rawas Utara bersama pihak sekolah secara gotong royong menimbun jalan poros  yang menuju sekolah tersebut. Jalan yang berlubang dan berlumpur ditimbun dengan pecahan batu untuk memudahkan kendaraan bermotor baik mobil maupun sepeda motor yang lalu lalang.

Salah seorang guru SMAN Nibung,  mengatakan, perbaikan itu dilakukan karena kondisi jalan semakin hancur, terlebih di musim hujan seperti saat sekarang ini.

”Kalau dibiarkan tambah parah, anak-anak akan semakin sulit menuju sekolah.bahkan sudah berapa kali terjadi kecelakaan,Atas pertimbangan tersebut guru pembimbing menginisiasi melakukan gotong royong bersama anak-anak,” ujarnya, jumat (5/2/2021).

Ditanya dari mana batu pecah mereka dapatkan, batu dan koral tersebut hasil sumbangan dari masyarakat sekitar lokasi jalan yang rusak.

”Alhamdulillah, ada yang nyumbang dan koral untuk perbaikan jalan. Walau hanya dikerjakan oleh para siswa, tapi sudah sangat membantu jika dibandingkan dengan kondisi sebelumnya,” ujarnya lagi.

Sementara itu Warga Desa Sumber Makmur Agus mengatakan, “Perbaikan atau peningkatan jalan-jalan utama menuju sekolah dan tempat-tempat layanan umum lainnya harus menjadi prioritas. Jangan menunggu jalan semakin hancur, karena anak-anak yang akan merasakan dampaknya,” sarannya..

Terserah kata Agus, apakah dianggarkan atau tidak, jika kondisi jalan sudah mengalami kerusakan sekolah apalagi sampai membuat proses belajar mengajar terganggu pemerintah harus mengambil kebijakan dengan cara memperbaikinya.

“Tinggal turunkan satu unit beko (ekskavator) apa susahnya. Apa harus kita diamkan saja menunggu tahun depan dan entah kapan diperbaiki,” ujarnya lagi.

Banyak jalan penghubung ke desa-desa yang rusak parah,keluhan masyarakat tak Tau mau gadu kemana,proyek pembagunan Jalan terkesan asal jadi,kecelakaan hampir tiap Hari,

Moga pemerintah pekah dengan keluhan warganya,karnah sipat gotog royong hanya sementara, Di tambah musim hujan. (Romadon)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *