RELASIPUBLIK.COM.PALEMBANG,-Biro Sumber Daya Manusia (SDM) Polda Sumatera Selatan (Sumsel) melaksanakan Pengambilan Sumpah dan Penandatanganan Pakta Integritas dalam rangka Seleksi Pengadaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Polri Tahun Anggaran 2024.
Acara tersebut berlangsung pada Senin (28/10/2024) di Auditorium lantai VII Gedung utama Presisi Polda Sumsel. dan dihadiri oleh para peserta seleksi serta panitia rekrutmen.
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kepala Biro SDM Polda Sumsel Kombes Pol Sudrajad Hariwibowo, SIK, MSi yang menekankan pentingnya penandatanganan pakta integritas sebagai komitmen untuk menjaga proses seleksi yang jujur dan berintegritas.
Pakta integritas ini juga dihadiri oleh para pengawas dan panitia yang turut mengambil sumpah para peserta seleksi.
“Sebagai bagian dari upaya menciptakan proses rekrutmen yang adil, Polda Sumsel mengedepankan prinsip-prinsip bersih, transparan, akuntabel dan humanis,” ungkap Akpol 96
Kombes Pol Sudrajad Hariwibowo,SIK, MSi. menyatakan, setiap tahap seleksi akan diawasi secara ketat guna memastikan tidak ada kecurangan dan menjaga kepercayaan publik terhadap proses rekrutmen ini.
“Panitia dan para peserta seleksi pun berkomitmen penuh untuk menjunjung tinggi prinsip-prinsip tersebut selama seluruh proses rekrutmen berlangsung, untuk para peserta seleksi jangan percaya kepada orang orang yang menjanjikan akan bisa meluluskan, rekan rekan peserta harus percaya dengan diri sendiri” terangnya.
Kegiatan ini diharapkan dapat menghasilkan pegawai PPPK Polri yang profesional, berdedikasi, dan siap mengemban tugas di tengah masyarakat dengan integritas yang tinggi tandasnya
Sementara itu Kasubbag PNS Bag Dalpers Ro SDM Polda Sumsel Triyanti,SH saat dimintai keterangan Selasa 29/10/2024 pagi membenarkan kegiatan penandatanganan pakta integritas Seleksi Calon (PPPK) Polri tersebut,
yang dihadiri peserta seleksi terdiri dari 56 orang (Pria 32 dan 24 Wanita) yang berasal dari Sumber Eks Tenaga honorer K-II dari jajaran Polda Sumsel yang peruntukan tugasnya dibidang penata pelayanan operasional,analis kebijakan ahli pertama, penyuluh hukum ahli pertama,
pengadministrasi perkantoran dan pengelola umum operasional tutupnya