TungkalJaya, RelasiPublik.com,- Pengurus Karang Taruna Kecamatan Bayung Lencir dan Tungkal Jaya menghadirkan ketua Karang Taruna Sumatera Selatan ka Yudha Novanza Utama, S.E., M.Si
Ka Dedi Irawan A.Md, sebagai ketua Karang Taruna Kecamatan Tungkal Jaya saat di konfirmasi mengatakan dirinya mendukung sepenuhnya dan sangat berharap kedepan tidak hanya Tungkal Jaya dan Bayung Lencir namun Karang Taruna dapat bekerjasama dari beberapa Kecamatan seperti ; Lalan, Lilin, Keluang dan beberapa Kecamatan sekitar, demi terwujudnya kerjasama pemuda yang berkualitas.
“Saya sangat mendukung sepenuhnya kegiatan yang seperti ini, saya juga berharap kedepan tidak hanya kerjasama antara Bayung Lencir dan Tungkal Jaya, tapi dapat melibatkan beberapa Kecamatan, misal ; Lalan, Sungai Lilin, Keluang dan beberapa Kecamatan sekitar demi terwujudnya kerjasama pemuda dalam kegiatan yang bermanfaat, tidak masalah tempat acaranya dimana yang penting acaranya positif dan bermanfaat, seperti hari ini kami siap ke Bayung Lencir untuk menghadiri acara ini” tuturnya.
Ka Dedi juga menambahkan bahwa dalam waktu dekat Tungkal Jaya sudah mengagendakan akan mengundang 16 desa di kecamatannya untuk membahas program kerja, evaluasi kinerja serta rencana anggaran tahunan
“Iya kami sudah mengagendakan dalam waktu dekat ini akan mengundang Karang Taruna dari 16 desa di kecamatan kami untuk membahas program kerja, evaluasi kinerja, serta rencana anggaran tahunan” Terang Ka Dedi.
Menurut ka Dedi Karang Taruna cukup berperan sangat strategis sebagai komoditi efektif untuk membentuk watak dan karakter pemuda agar tetap eksis dan siap bersaing dalam segala kegiatan.
“Kami yakin Taruna cukup berperan sangat strategis sebagai komoditi efektif untuk membentuk watak dan karakter pemuda agar tetap eksis dan siap bersaing dalam segala kegiatan, disamping itu demi kembalinya kepercayaan diri Rakyat Indonesia dengan motto PULIH LEBIH CEPAT BANGKIT LEBIH KUAT.
Karang Taruna juga sebagai komoditi strategis yang berpeluang mengembangkan kualitas psikobiologis dan sosiokultural sumber daya manusia yang pada gilirannya akan melahirkan berbagai inovasi dan kreasi positif yang akan mengangkat harkat dan martabat daerah masing-masing”. Tutup ka Dedi (M.Nur )