Relasipublik.com | Lahat
Bupati Lahat Cik Ujang SH mengatakan akan membuat tim monitoring yang di koordinir DPM PTSP kabupaten Lahat yang bekerjasama dengan stakeholder lainnya ini untuk pembangunan dan kesejahteraan masyarakat kabupaten Lahat.
Hal ini disampaikannya saat kegiatan bimtek dan sosialisasi implementasi pengawasan perizinan berusaha berbasis resiko. Selasa (12/07/2022) bertempat di hotel bukit Serelo kabupaten Lahat.
“Supaya perizinan di kabupaten Lahat bisa tertib, lancar untuk pembangunan seperti IMB berusaha dan pemodal dari luar untuk di kabupaten Lahat aman nyaman dan bisa berusaha disini dengan baik serta masyarakat bisa menikmati hasilnya ,tim monitoring nanti akan di buat dari pengawasan dari seluruh kegiatan yang ada di kabupaten Lahat ini,” ungkap Cik Ujang kepada awak media .
“Dinas Perizinan juga sudah mengikuti bimtek akan bekerjasama dengan stakeholder untuk pembangunan.Dan apabila tidak sesuai pembangunan /pendiriannya seperti ruko harus di tegur Karena itu dapat menjadi contoh yang lainnya jadi akan Dinas Perizinan akan membuat tim monitoring untuk pengawasan, contoh seperti Siring yang semakin menyempit juga berpengaruh ke masyarakat yang mengakibatkan banjir,” ucapnya.
Ditambahkannya, Jadi untuk itu semuanya harus terintegrasi semua harus berjalan , dan kompak bersama untuk masyarakat kabupaten Lahat untuk koordinasi untuk kepentingan bersama.
Senada, kepala DPM dan PTSP kabupaten Lahat Yahya Edwar SE.MSi mengatakan akan membuat Tim pengawasan yang terintegrasi, yang berbasis resiko pelaku usaha itu akan mendaftar langsung melalui aplikasi OSS RBA Disni di berikan kemudahan jadi pelaku usaha bertidak bisa buat sendiri tetapi mereka harus mengerti IT, jadi tindak lanjut nya kami akan membuat pengawasan yang terintegrasi dalam ruang lingkup OPD terkait ,” ucapnya. (EY)