Sumsel.relasipublik.com | Muara Enim
—Dalam mendukung program pembangunan daerah, sinkronisasi program antara Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan dan kabupaten/kota, serta perwujudan visi Kab. Muara Enim untuk Rakyat, yang Agamis, Berdaya Saing, Mandiri, Sehat, dan Sejahtera, Rabu (13/04) Pj. Sekretaris Daerah (Sekda) Kab. Muara Enim, Drs. Emran Tabrani, M.Si., mewakili Bupati Muara Enim hadir dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Prov. Sumatera Selatan 2023 yang dibuka oleh Gubernur Sumsel, H. Herman Deru @hermanderu67 didampingi Wakil Gubernur Sumsel, H. Mawardi Yahya @mawardiyahya1958 di Palembang.
Dalam sambutannya, Gubernur Sumsel menyampaikan bahwa Musrenbang ini dilaksanakan dalam upaya sinkronisasi program pemerintah sehingga hasil dan kegiatan program pembangunan nasional dapat terwujud. Dirinya juga mengatakan ada 4 (empat) program prioritas pembangunan diantaranya, Meningkatkan Kesejahteraan Sosial, Meningkatkan Kesejahteraan Ekonomi, Ekonomi, Pembangunan Infrastruktur dan Wilayah Berbasis Lingkungan dan Tata Ruang, dan Reformasi Birokrasi dan Stabilitas Daerah, hadir juga dalam kegiatan Musrenbang, Dirjen Bina Bangda Kemendagri, Dr. Teguh Setyabudi, M.Pd, Deputi Bidang PMD dan Kebudayaan Kementerian PPN/Bappenas, Subandi Sardjoko.
Sementara itu, sesuai arahan Pj. Bupati Muara Enim, Dr. H. Nasrun Umar, S.H., M.M.,@hnasrunumar Pj. Sekda menyampaikan dukungannya atas kebijakan dan program strategis Pemprov. Sumsel, khususnya di tahun 2023 mendatang.
Menurutnya fokus pembangunan Kab. Muara Enim sudah selaras dengan arah kebijakan pembangunan nasional, sesuai arahan Pj. Bupati Muara Enim dalam kegiatan Musrenbang RKPD Muara Enim yang mana menjelaskan fokus pembangunan pada peningkatan ketahanan ekonomi melalui peningkatan produktivitas pertanian, UMKM, dan industri kreatif, percepatan penurunan angka kemiskinan, peningkatan kualitas pelayanan dan pemantapan infrastruktur dasar, peningkatan tata kelola pemerintahan dan pelayanan publik, dan peningkatan kualitas lingkungan hidup dan ketahanan bencana. [Hd]
